Minggu, 12 Maret 2017

manfaat tepung ikan untuk pakan ternak

Tepung Ikan serta manfaat bagi pakan ternak

Tepung ikan adalah ikan atau bagian-bagian ikan yang minyaknya diambil atau tidak, dikeringkan kemudian digiling. Tepung ikan sebagai bahan baku pabrik pakan mempunyai kualitas yang beragam, tergantung dari jenis ikan danasal tepung ikan. Tepung ikan impor yang berasal dari jenisikan herring mempunyai kandungan protein kasar tertinggi sekitar 70% dengan kandungan triptophan tertinggi pula sekitar 0,9%. Jenis ikan lain adalah ikan sardine, tuna,dan menhaden, sedangkan jenis ikan merah mempunyai kandungan proteinterendah yaitu sekitar 57%, tetapi memiliki kandungan Ca dan P yang tinggi (SNI1996).Secara umum tepung ikan yang berkualitas baik mengandung protein kasarantara 50-60% dan kaya akan asam amino esensial terutama lisin danmetioninyang selalu kurang dalam bahan makanan ternak asal nabati (NRC 1994).

Menurut McDonald et al(1995) 
bahwa tepung ikan mempunyai mineral yang tinggi yaitu sekitar (100-200 gram/kg) seperti kalsium, mangan, besi, iodin dan phospor. Tepung ikan kaya akan asam amino esensial terutama lisin, sistin,metionin dan
thriptophan. Tepung ikan juga merupakan sumber vitamin B-kompleks yang baik, terutama choline, B-12, dan riboflavin.

Kualitas Tepung Ikan dalam Campuran Pakan
Menurut Donald et al. (1981)
Proses pembuatan tepung ikan terdiri dan proses pengeringan dan penggilingan dan beberapa jenis ikan. Proses pembuatantepung ikan ini akan berpengaruh terhadap hasil akhir, misalnya kualitas proteindan tepung ikan. Hal ini tergantung dan tingkat dan lamanya waktu pemanasan.Kualitas tepung ikan sangat berpengaruh pada hewan yang mengkonsumsinya.
Berdasarkan The International Association of Fish Meal Manufacture dinyatakan bahwa kualitas tepung ikan dapat dibagi menjadi empat golongan, yaitu:
1.Kandungan protein tinggi yaitu mengandung protein lebih dan 680 g/kgdan kurang dan 90 g minyak/kg.
2.Kandungan protein reguler yaitu mengandung protein antara 640-679g/kg dan kandungan minyak cukup banyak yaitu 130 g/kg.
3.Protein regular dengan kandungan minyak rendah yaitu 640-679 g protein/kg dan kandungan minyak 60 g/kg.
4.Protein standar yaitu kandungan protein 600-639 g/kg. Sementara hasil produk akhir dan tepung ikan rata-rata kurang lebih mengandung 55%. Kriteria lain untuk menetapkan kualitas tepung ikan adalah rasio efisiensi protein,keseimbangan nitrogen, digestibilitas protein, metionin dan lysin. Salah satucontohnya adalah metionin. Tingginya kandungan sulfoksida (dari bentuk metionine sulfoksida) dalam tepung ikan maka dapat dihubungkan dengankualitasnya yang kurang baik. Adanya sulfoksida ini menunjukkan telah terjadi proses oksidasi pada protein tepung ikan tersebut selama penyimpanan.

Dengan banyak nya perusahaan pakan ternak dan peternak di indonesia maka dari itu kami siap membantu untuk memenuhi kebutuhan bagi yang membutuhkan tepung ikan steam semi tawar.
PMH berdiri atas dasar dorongan untuk memenuhi kebutuhan para peternak yang berada yang berada di pulau Jawa umumnya untuk seluruh Indonesia, yang membutuhkan hasil ternak berkualitas.
Macam-macam jenis tepung ikan yang kami tawarkan diantaranya :
1. Tepung ikan berprotein 40%-45%
2.  Tepung ikan berprotein 45%-50%
3. Tepung ikan berprotein 50%-55%
4. Tepung ikan berprotein 60%

Bagi peternak yang membutuhkan tepung ikan berkualitas dan ingin mempunyai info lebih bisa menghubungi kepala marketing PMH
No. 085325247729 atau 087730705111

Tidak ada komentar:

Posting Komentar